Text
SIKAP PERAWAT TERHADAP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DALAM MERAWAT PASIEN TUBERKULOSA PARU DIRUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT PARU Dr.H.A. ROTINSULU rnBANDUNG 2015
Politeknik Kesehatan Kemenkes RIrnJurusan Keperawatan BandungrnProgramStudi Keperawatan BandungrnBandung, Juli 2015rnAgus Mulyana.P17320112091rn rnSIKAP PERAWAT TERHADAP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNGrnDIRI DALAM MERAWAT PASIEN TB PARU DI RUANG RAWAT INAP rn RS PARU Dr.H.A ROTINSULUrnKOTA BANDUNG rnTAHUN2015 rn rnABSTRAKrnx,67 hal, 5 Bab, 2 bagan, 21 tabel,....lampiranrnPenelitian ini dilatar belakangi oleh rentannya tenaga kesehatan dalam hal ini rnperawat terhadap kemungkinan tertular penyakit dari pasien yang dirawatnya,rnbegitupun penularan penyakit terhadap pasien yang disebut infeksi nosokomialrnbukan hanya kerugian dalam segi kesehatan akan tetapi akan menyebabkanrnpanjangnya masa perawatan pasien, pemakaian APD yang baik sesuai aturanrnsangatlah penting dalam upaya pencegahan penularan penyakit baik terhadaprnpasien maupun petugas kesehatan itu sendiri, salah satunya TB paru yang sangatrntinggi tingkat penularannya, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikaprnperawat terhadap penggunaan alat pelindung diri (masker, sarung tangan, barrackrnshort). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Pengambilanrnsampel menggunakan rumus purposive random sampling dengan jumlahrnresponden 37 perawat. Uji statistik menggunakan analisa univariat dan hasilrnpenelitian disajikan dengan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukanrnbahwa sikap perawat terhadap penggunaan APD sebagian besar tidak rnmendukung. Kesimpulan nya bahwa sikap perawat terhadap penggunaan APDrnbelum dikatakan baik. Diharapkan kegiatan monitoring dan evaluasi lebih dirntingkatkan dalam rangka meningkatkan kesadaran dan pemahaman dalamrnpenggunaan alat pelindung diri dalam merawat pasien dengan TB paru. rnrnKata Kunci : Sikap, Alat pelindung Diri rnDaftar Pustaka : 22 buku (2002-2015), 8 journal (2005-2014)
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain