HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG ANTENATAL CARE DENGAN KONTAK KE-4 (K4) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMBLONG 2015
Politeknik Kesehatan Kemenkes BandungrnJurusan Keperawatan BandungrnProgram Studi Keperawatan BandungrnBandung, Juli 2015rnMochamad Dilan Ramadhani, P17320112046rn rnHUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG ANTENATAL CARErnDENGAN KONTAK KE-4 (K4) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III rnDI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMBLONG TAHUN 2015rn rnABSTRAK rnvii, 56 hal, 5 Bab, tabel, lampiranrnIsi (terdiri dari latar belakang masalah, tujuan, metode, populasi, pembahasan, rnsimpulan, dan rekomendasi) rnPenelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya cakupan K4 dirnkecamatan Sumur Bandung Puskesmas Tamblong pada tahun 2013 (51,90%), danrnpada tahun 2014 cakupan Puskesmas Tamblong (67,17)%, sedangkan target yangrndi tetapkan sebesar 95%. K-4 merupakan salah satu bentuk perilaku. faktor yangrnmempengaruhi perilaku seseorang salah satunya pengetahuan. Penelitian inirnbertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang antenatal care denganrnK4. Desain penelitian adalah survei analitik, dengan pendekatan cross sectional.rnPopulasi adalah ibu hamil trimester III. Teknik sampling yang digunakan adalahrnAccidental sampling didapatkan 30 responden. Instrumen pengumpulan datarnuntuk variabel pengetahuan tentang antenatal mengggunakan kuesioner dan untukrnvariabel K4 melihat buku KIA dan rekam medik. Pengolahan data univariat untukrnmengetahui gambaran pengetahuan dan K4 dugunakan rumus persentase, untukrnmelihat hubungan pengetahuan tentang antenatal care dan K4 digunakan uji ChirnSquare. Hasil penelitian ini didapatkan dari 30 ibu hamil trimester IIIrnberpengetahuan baik (66,7%), dari 30 ibu hamil trimester III memenuhi K4rn(76,7%), dan hasil uji Chi Square didapatkan hasil Hrngagal tolak maka tidakrnterdapat hubungan antara Pengetahuan tentang Antenatal Care dengan K4 dengan rn0 rnnilai p 0,657 ( . Agar hasil penelitian ini dapat dikembangkan lagirndalam penelitian selanjutnya dengan metode berbeda, dan sampel yang lebih luasrnuntuk mendapatkan hasil yang lebih baik, agar puskesmas sebagai institusirnpelayanan dapat memberikan motivasi kepada ibu hamil agar memeriksakanrnkehamilannya, memberikan penyuluhan tentang pentingnya pemeriksaanrnkehamilan dan K4, dan peran perawat sebagai edukator bagi masyarakat dalam halrnini hendaknya dapat memberikan informasi melalui penyuluhan khusunyarnmengenai pemeriksaan kehamilan dan K4 dengan bekerjasama dengan pihakrnpuskesmas. rn rnKata kunci : Pengetahuan, K4rnKepustakaan : 28 (2001-2014)
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain