GAMBARAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL LANSIA DI PANTI WERDHA J. SOENARTI NASUTION 2015
Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung
Jurusan Keperawatan Bandung
Program Studi Keperawatan Bandung
Bandung, Juli 2015
Haryanti Apriliani Santoso, P17320112030
GAMBARAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL LANSIA
DI PANTI WERDHA J. SOENARTI NASUTION
2015
v
ABSTRAK
xvi, 60 hal, 5 Bab, 1 Bagan, 6 Tabel, 6 Lampiran
Hasil sensus penduduk tahun 2010 menunjukkan bahwa Indonesia termasuk 5 besar
negara dengan jumlah penduduk lansia terbanyak di dunia yakni mencapai 18,1 juta jiwa
dan diperkirakan akan meningkat menjadi dua kali lipat (36 juta jiwa) pada tahun 2025.
Salah satu indikator keberhasilan pembangunan kesehatan di Indonesia adalah
meningkatnya Usia Harapan Hidup (UHH), tahun 2025 diharapkan terjadi peningkatan
UHH dari 72 tahun pada 2014 menjadi 73,7 tahun. Pengkajian kemampuan fungsional
sangat penting, terutama ketika terjadi hambatan pada kemampuan lansia dalam
melaksanakan fungsi kehidupan sehari-harinya. Kemampuan fusngional merupakan
pengukuran kemampuan seseorang dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari
secara mandiri. Gangguan fisik akan membatasi kemampuan lansia untuk melakukan
aktivitas. Hal ini diketahui dari data seluruh lansia di Panti Werdha J. Soenarti Nasution
menderita reumatik sebanyak 8 orang, penderita hipertensi sebanyak 18 orang, penderita
stroke sebanyak 3 orang, dan lansia dengan risiko jatuh sebanyak 7 orang. Jenis penelitian
deskriptif. Sampel penelitian adalah sebanyak 24 orang lansia. Analisa data menggunakan
distribusi frekuensi dan persentase. Hasil penelitian dengan menggunakan Indeks Katz
diperoleh bahwa kemampuan fungsional lansia sebagian besar adalah mandiri yaitu
sebanyak 13 orang (54,2%) berada pada kategori Indeks Katz A, sebagian kecil dari
lansia yaitu sebanyak 2 orang (8,3%) termasuk pada kategori Indeks Katz G (tergantung
pada orang lain untuk 6 fungsi aktivitas). Sangat penting untuk mempertahankan
kemampuan fungsional lansia agar tetap mandiri dengan cara mempertahankan
pelaksanaan program rutin panti untuk menjaga kebugaran fisik dan psikisnya, diberikan
motivasi dari petugas panti dan keluarga serta pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Kata kunci : Lansia, Kemampuan Fungsional
Daftar Pustaka : 21 (2005 - 2015)
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain